Meski banyak industri yang memproduksi di Jabar, namun tidak semuanya
berkantor pusat di Jawa Barat, melainkan di wilayah DKI Jakarta. Dengan
demikian maka PPh-nya otomatis masuk melalui DKI Jakarta.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, berharap industri yang beroperasi di Jabar diharapkan membuka
kantor pusat di wilayah Jawa Barat sehingga memberikan kontribusi PPh
bagi Jawa Barat.
"Alangkah eloknya bila mereka berproduksi di Jabar, juga bagi hasil pajak di Jabar secara proporsional," katanya.
Jawa Barat menempati peringkat teratas sebagai daerah tujuan investasi
sektor manufaktur, kata Gubernur Jabar H Ahmad Heryawan di Bandung,
Rabu.
"Sekitar 55 persen industri manufaktur nasional ada di
Jawa Barat, dan masih teratas pula sebagai daerah tujuan investasi
sektor manufaktur," kata Gubernur Heryawan di sela-sela Rapimprov V
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jabar di Grand Royal Panghegar Kota
Bandung.
Menurut Heryawan, berdasarkan pernyataan para
pebisnis dari sejumlah negara yang berkunjung ke Jawa Barat mereka cukup
berminat untuk menanamkan investasinya di Bumi Parahyangan itu.
Bahkan beberapa perusahaan, terutama manufaktur telah memperluas
pabriknya di Jawa Barat, dan realisasi investasi modal asing juga terus
bertambah di kawasan industri Jabar.
Beberapa kawasan industri
yang menjadi lokasi pembangunan industri atau pabrik baru adalah Bekasi,
Karawang, Purwakarta dan Bandung.
"Jabar sebagai provinsi
penyangga ibu kota menjadi incaran investor untuk membangun usaha dan
pabriknya, kami fasilitasi dengan menciptakan kemudahan dan stabilitas
keamanan," kata gubernur.
Menurut Heryawan industri
manufaktur yang terus tumbuh adalah otomotif, barang elektronik, pesawat
terbang kemudian disusul sektor tekstil dan produk tekstil.
"Kami sudah bertemu dengan para pengusaha dari Korea Selatan, mereka
sangat puas dan akan memperluas industrinya di Jabar," kata Heryawan. (Zack/Ant)
Home »
Berita
» Ahmad Heryawan : industri yang beroperasi di Jabar diharapkan membuka kantor pusat di wilayah Jawa Barat
Ahmad Heryawan : industri yang beroperasi di Jabar diharapkan membuka kantor pusat di wilayah Jawa Barat
Written By Unknown on Rabu, 12 Desember 2012 | 07.02
Label:
Berita
Posting Komentar